Cara Memberi Makan Burung Liar
Sebagian besar orang pola slot gacor mungkin tak tahu bahwa burung sebenarnya merupakan hewan liar. Bagi hewan liar, hal terbaik yang harus kalian lakukan ketika menemukan anak burung adalah membiarkannya.
Namun, kalian juga harus melihat apakah anak burung membutuhkan bantuan atau tidak, seperti misalnya ia baru belajar terbang atau ditinggal oleh orang tuanya.
Jika keadaannya memang seperti itu, kalian bisa membawa dan bmemberinya makan. Namun, jika tidak, sebaiknya kalian tinggal kan saja.
Cara Memberi Makan Burung Liar
Jika memang ternyata burung tersebut membutuhkan bantuan kalian, di bawah ini ada beberapa tips untuk memberi makan anak burung.
1.Pahami Risikonya
Ingat bahwa menyimpan burung adalah tindakan yang illegal. Burung juga bisa mati jika kita merawatnya tanpa memiliki pengetahuan atau keahlian.
Perawatan anak burung juga tak mudah karena bayi burung harus terus diberi makan setiap 20 menit.
Kalian juga tidak bisa mengajarkan burung hal-hal yang dilakukan oleh induknya, seperti cara berburu atau mengetahui predator.
Pemeliharaan ini juga bisa membahayakan burung jika ia telah terlalu terbiasa hidup dengan manusia.
Burung bisa saja menjadi tak bisa terbang dan hanya menunggu makanan dari manusia yang memeliharanya.
2.Kenali Jenis Burung
Kalian bisa mengenali apa jenis slot bonus 100 burung liar tersebut dengan mengecek di beberapa situs di internet. Identifikasi jenis burung yang benar akan memudahkanmu memberi makan.
Dengan mengetahui jenisnya, kalian juga akan lebih mudah mencari induknya jika masih ada. Jika kalian menemukan induknya, biarkan burung tersebut dirawat oleh mereka.
Burung dewasa memiliki insting yang kuat untuk merawat anak-anaknya. Mereka juga mampu merawatnya.
3.Kenali Sumber Makanan Burung
Makanan bayi burung tergantung pada makanan induknya. Biasanya, burung cardinal memakan biji-bijian.
Sedangkan burung gagak biasanya memakan apapun, seperti kacang, buah berry, serangga, sampai hewan pengerat seperti tikus kecil.
4.Beri Makanan Kucing atau Anjing Jika Burung Tersebut Berjenis Omnivor
Burung omnivore biasanya diberi makan serangga oleh induknya. Karena itu, makanan berprotein tinggi seperti makanan anjing atau kucing sangat dibutuhkan oleh mereka.
Jika kalian menggunakan makanan kering, cobalah untuk merendam makanannya terlebih dahulu selama satu jam.
Hati-hati juga dengan makanannya agar tak meneteskan air. Karena air bisa masuk ke paru-paru burung dan menyebabkan kematian.
Makanan burung harus kenyal namun tak boleh meneteskan air. Buatlah makanan menjadi berbentuk bola kecil seukuran kacang.
Suapi burung dengan cara menjauhkan makanan di mulutnya. Kalian juga bisa menggunakan sumpit. Bayi burung akan siap menerima dan memakannya.
Jika makanan awalnya berukuran besar, hancurkan terlebih dahulu agar si anak burung bisa memakannya.
5.Untuk Burung Herbivor, Berikan Bird Seed Formula
Bird seed formula atau campuran biji-bijian khusus untuk burung bisa kalian berikan menggunakan semportan untuk mendorong makanan melewati glotis yang ada di pangkal trakea.
Kalian akan melihat lubang kecil di dalam mulut atau di bagian belakang tenggorokan saat trakea terbuka. Pastikan juga ujung semprotan diarahkan melewati glotis agar makanan atau air tak masuk ke trakea burung.
6.Sediakan Makanan Hingga Anak Burung Tampak Kenyang
Saat lapar, bayi burung akan lebih aktif makan. Burung mungkin sudah kenyang jika tak tampak antusias untuk makanan.
7.Jangan Memberi Burung Minum
Jika makanannya sudah cukup basah, bayi burung tak lagi membutuhkan air tambahan sebelum belajar terbang.
Air justru akan berbahaya untuk mereka atau bisa membuat mereka mati. Jika mereka terlihat dehidrasi, berikan minuman isotonic atau larutan ringer asetat.
Teteskan pada paruh burung dengan tangan agar mereka bisa mengisapnya. Beberapa tanda dehidrasi adalah mulutnya kering dan kulitnya memerah. Kulit bagian lehernya juga tak akan langsung memantul jika dicubit.
Itulah beberapa tips untuk memberi makan burung liar yang mungkin kalian temukan di depan rumah. Semoga bermanfaat.